welcome

---------- SELAMAT DATANG DI BLOG KOMUNITAS KAMI INI ----------

info kajian

----- "DALAM RANGKA MENDUKUNG EARTH HOUR, KAMI MENGAJAK TEMAN-TEMAN MEMATIKAN PERALATAN ELEKTRIK ANDA PADA HARI SABTU 31 MARET 2012 PUKUL 20.30 - 21.30 WIB" -----

CuaCa BaNDa aCeH

Click for Kota Banda Aceh, Indonesia Forecast

Kamis, 29 September 2011

DIBALIK KEHADIRAN MAHASISWA BARU

(Energi Baru Perjuangan Kampus dan Pesona Mahasiswi Baru)

Kehadiran mahasiswa baru di suatu perguruan tinggi selalu menjadi perhatian tersendiri bagi para mahasiswa senior, berbagai kepentingan dan alasan melatar-belakangi perhatian tersebut. Setiap mahasiswa senior tanpa kecuali hampir seluruhnya pasti ada (ada saja) kepentingannya pada junior-juniornya para mahasiswa baru. Wajah-wajah segar mahasiswa baru (paling tidak 1,2 atau 3 bulan) seolah-olah menjadi “stimulus” gairah kehidupan kampus, bagaikan sebuah lentera yang cahayanya telah redup, maka dengan kehadiran mahasiswa baru mampu memberikan suntikan energi kembali sehingga lentera tersebut tidak jadi padam, justru cahayanya bersinar bagaikan pelita yang menerangi alam, membangkitkan semarak indahnya kehidupan kampus.

Kehadiran mahasiswa baru akan memberikan kesempatan besar bagi para “pegiat-pegiat kampus” alias aktivis kampus untuk mengisi “amunisi” kembali. Para pegiat kampus ini tentunya memiliki harapan yang sangat besar agar mahasiswa baru datang ke kampus tidak sekadar untuk “ngampus” atau pergi kuliah untuk “dikuliahi”. Mahasiswa baru diharapkan dapat memberikan “roh” baru dalam pergerakan-pergerakan kampus, karena harus dipahami oleh mahasiswa baru bahwa terdapat perbedaan yang sangat nyata antara kehidupan sekolah dengan kehidupan kampus. Seorang mahasiswa tidak hanya dituntut secara akademis saja, tetapi ia dituntut harus peduli dengan fenomena yang terjadi di lingkungan sekitarnya bahkan global secara keseluruhan. Sehingga di kampus tidak berlaku semboyan “datang, duduk, diam, dengar” tetapi yang harus ditanamkan dalam diri mahasiswa adalah “aktif dan kreatif, peka dan peduli” sebagai ciri-ciri mahasiswa sejati. Fakta menyatakan bahwa tidak semua mahasiswa yang ada adalah mahasiswa sejati, demikian juga tidak semua mahasiswa baru mampu menjadi mahasiswa sejati, namun diyakini diantara sekian mahasiswa baru yang masuk ke perguruan tinggi pasti ada beberapa orang yang mampu menjadi seorang mahasiswa sejati. Beberapa orang calon mahasiswa sejati inilah yang “diuber-uber” pegiat kampus, mulai dari OSPEK (Orientasi Studi Pengenalan Kampus) hingga saat ini untuk “dijaring” dan “dibekali” agar dapat menjadi mahasiswa sejati seutuhnya. Diharapkan ke depannya mereka-mereka inilah yang akan menjadi motor pergerakan energi baru perjuangan kampus.

Di pihak lain kedatangan mahasiswa baru (disini tepatnya mahasiswi baru) mendapatkan sambutan yang super hangat dari para mahasiswa senior demi mendapatkan dorongan baru dalam hidupnya. Memang perlu diperhatikan bahwa sambutan yang sangat bersemangat dan antusias ini umumnya bertuju pada mahasiswi-mahasiswi baru dan tentunya yang menyambutnya adalah abang-abang letting (mahasiswa senior) dengan wajah riang dan senyum sumringah. Bukan rahasia lagi, di seluruh kampus kedatangan mahasiswi baru akan menimbulkan suasana baru di hati para mahasiswa senior. Entah karena faktor psikologis semata atau karena ada faktor lainnya, seolah-olah mahasiswa senior sudah “bosan” melihat mahasiswi lama yang “itu-itu aja”, sehingga ada kecenderungan kedatangan mahasiswi-mahasiswi baru akan menyilaukan mata mahasiswa senior. Keadaan inilah kemudian menciptakan “drama” baru dengan cerita menarik dalam kehidupan warga kampus. Drama kampus dengan lakon dan alur yang “penuh ketidakpastian” dibumbui trik dan intrik yang “beraroma persaingan dan kecemburuan”, dimana semua pelaku mencoba berperan menjadi tokoh protagonis. Seperti halnya drama kehidupan lainnya, tidak semua berakhir dengan suka cita dan kebahagian justru kadang hanya mendapatkan duka lara dan kepedihan. Apapun akhir cerita dalam sandiwara kehidupan dan drama kampus memang tidak dapat kita tebak atau diterka, namun itulah pesona mahasiswi baru. (NH13)

Minggu, 25 September 2011

SELAMAT DATANG MAHASISWA BARU


(Inilah Dunia Pendidikan, Penelitian dan Pengabdian) 
Oleh: Niswan Huda                    


Ingin ikut kuliah datang ke kampus....
Ingin masuk kampus datang ke perguruan tinggi....
Ingin apa di perguruan tinggi???

Selamat datang....
Selamat datang ke arena pertempuran....
Pertempuran bersenjatakan pena, bertamengkan buku.
Selamat datang ke arena pertempuran....
Pertempuran bersenjatakan tulisan, bertamengkan wawasan.

Selamat datang....
Selamat datang ke alam kehidupan kampus.
Tinggalkan, bangkit dari bangku sekolah,
Datanglah, berkarya di bangku kuliah.

Selamat datang....
Selamat datang ke dunia perkuliahan.
Tanggalkan pakaian kekanak-kanakanmu....
Tanggalkan topeng keremajaanmu....
Siapkan dirimu....
memakai zirah kedewasaan,
siapkan dirimu....
bertakhtakan pengetahuan, bermahkotakan ilmu.

Datang ke perguruan tinggi bukan sekadar masuk kampus....
Datang ke kampus bukan sekadar ikut kuliah....
Datang kuliah bukan sekadar dengar ceramah....

Kampus bukan taman kanak-kanak, kampus bukanlah wahana permainan.
Kampus bukan sekolahan, kampus bukanlah wadah hura-hura.
Kampus bukan tempatnya siswa, kampus warganya mahasiswa.
Kampus bukan tempatnya bergaya, kampus pantasnya berkarya.
Kampus bukan tempatnya bercinta, kampus idealnya menggapai cita-cita.

Selamat datang....
Selamat datang mahasiswa baru,
Selamat datang ke arena pertempuran,
Selamat datang ke dunia perkuliahan,

Selamat datang....
Selamat berjuang, raih masa depanmu.
Selamat berkarya, Jadilah abdi agama, bangsa dan negara.

Selasa, 20 September 2011

HARAPANKU (TUNA WISMA)

Oleh: Mita Noviandari*


Dalam hening gelapnya malam
Mimpi terburuk adalah aku
Yang mengharap belai kasihmu
Wahai para dermawan

            Awan menangis, sembari tangisku
            Membasahi bajuku nan kering di badan
Belaian angin selalu menyapaku
Dan menjadi hal yang tak jarang

Sadarkah engkau wahai para bangsawan
Aku yang duduk dan terlelap di serambimu
Hingga fajar kembali hadir
Apakah pernah dirasakan olehmu?
Terpikirkah tuk membantuku?

Justru kau yang mencapakkanku
Mengusirku dan menyuruhku pergi
Aku adalah sampah

Kau bukanlah diriku
Sekarang kau bisa tertawa,
Tetapi kau akan terlunta juga jika kau adalah aku

Dalam keramaian, ku tadahkan tangan
Berharap ada jemari manis yang menyambut tangan yang lusuh ini
Tetapi hal itu, tidaklah semudah menadah air hujan
Karna sedikit ilmu dan pengalaman
Aku kalah dalam persaingan
Dan tidak kah mereka tahu
Tangan di atas lebih baik dari pada tangan di bawah

Wahai pengatur kehidupan,
Inilah mimpiku yang pahit
Aku berharap hari baik akan hadir esok pagi
Biarlah kini aku bermimpi


*) Penulis adalah Mahasiswa Jurusan Pendidikan Geografi STKIP Al Washliyah Banda Aceh Letting 2011

KuNJuNGaN


visitors map

uDaH BeRKuNJuNG

free counters

Earth Hour

Komunitas Geografi Al Washliyah ©Template Blogger Green by Dicas Blogger.

TOPO